Gunung Kidul biasanya dikenal sebagai daerah yang sering kekurangan air saat musim kemarau. Tapi ternyata, ada air terjun yang cukup menarik di sana. Air terjun ini terletak di desa wisata Bleberan Playen dan dikenal dengan nama Air Terjun Sri Gethuk atau Air Terjun Slempret. Saat mengunjungi air terjun ini, saya bersama rombongan naik dari jalur selatan, yaitu dari Imogiri, lalu menuju ke arah timur dari Mangunan. Jalur utama menuju desa wisata Bleberan kecil dan berkelok-kelok, jadi agak sulit dijelaskan. Tapi, jika bertanya ke orang-orang tentang desa wisata Bleberan, semua pasti tahu. Setibanya di kawasan desa wisata, kami singgah sebentar di Goa Rancang Kencana. Goa ini tidak besar, dan di dalamnya tumbuh satu pohon yang cukup tinggi dan besar. Karena kami bukan penggemar gua, kami cuma tinggal sebentar di sana.
Kami melanjutkan perjalanan menuju air terjun, mulai dari Gua Rancang Kencana yang letaknya di bagian bawah. Motor kami diparkir di sebuah tempat yang tampak seperti bekas kolam ikan dan warung makan. Dari sana, kami berjalan sejauh kurang lebih satu kilometer, melintasi ladang dan pepohonan di sekitar.
Di Gunung Kidul, kami tak menyangka akan menemukan sebuah air terjun yang tetap mengalir tidak peduli musim kemarau. Meskipun tingginya tidak setinggi air terjun di Kaliurang atau Grojogan Sewu, air terjun Sri Gethuk tetap punya pesona tersendiri.